Si penelfon memberikan informasi keadaan pasien yg sedang emergency kepada cca. ketika cca memvalidasi data si penelfon pun tdk mengaku-aku keluarga ANGGOTA DPR,POLRI,TNI,PEJABAT,ATAU GUBERNUR. ya seperti masyarakat pada umumnya permintaan ambulance. meskipun pada umum nya PASTI pihak keluarga panik dan mencecer pihak ambulance untuk CEPAT,SEGERA,KALO BISA PAKE PINTU DORAEMON ATAU SIMSALABIM.
Singkat cerita..
CCA pun memberi taruna kepada salah satu unit terdekat dari lokasi rumah pasien yg sedang emergency ini. tanpa mengetahui itu rumah siapa. pokonya dipikiran petugas mau membantu pasien yg sedang emergency.
ketika petugas masuk kedalam kediaman pasien. petugas terkejut karena ternyata yg sedang emergency itu IBUNDA DARI ORANG NO.1 DI DKI.
setelah penangan oleh petugas AGD ibunda orang no 1 di di DKI ini pun di evakuasi menuju RS terdekat. dan TETAP! ORANG NO1 DI DKI ini ikut kedalam ambulance duduk dibagian belakang menemani IBUNDA TERCINTA.
tak lama kemudian petugas pun memberikabar ke cca bahwa yg di evakuasi itu ternyata ORANG NO 1 DI DKI. MASYAALLAH!! sungguh tawadhu nya dirimu BAPAK ANIES BASWEDAN...
Meskipun engkau org no 1 di DKI namun tetap engkau mengikuti SOP yg berlaku dengan menghubungi layanan emergency 112/119 seperti masyarakat biasa pada umumnya. dan engkau pun ikut mendampingi IBUNDA mu di dlm ambulance. bukan mengiringi dengan mobil mewah mahal mu. dan engkau tak asal perintah ke para pegawai daerah mu.meskipun dengan kekuasaan yg engkau punya bisa mempermudah segalanya namun engkau tetap tawadhu.
semoga segera diangkat sakit nya untuk IBUNDA BAPAK ANIES BASWEDAN. terus bersikap tawadhu dan berjiwa besar serta diberikan kesehatan juga kesejahteraan ya BAPAK ANIES. #REALSTORY. #NOHOAX #BOSQU #PEMIMPINQU #PANUTANQU
Mega Febriani
AGD Dinkes jakarta
