Gubernur DKI Anies Baswedan secara simbolis membagikan Kartu Pekerja di Pasar Induk Kramat Jati, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, Senin (31/12/2018). Pembagian didampingi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Andriyansyah dan Kepala Biro Perekonomian Sri Haryati.
"Kita berikan jumlah yang mendapatkannya di Jakarta 3.070. Tadi kita menyerahkan 1.564 kartu," kata Anies.
Anies berharap Kartu Pekerja dapat mengurangi beban hidup buruh. Dia berharap keluarga para buruh ikut sejahtera dengan adanya kartu tersebut.
"Jadi harapannya para pekerja di Jakarta yang penghasilannya sekitar UMP akan bisa hidup dengan baik, layak. Insyaallah masa depan anak-anaknya bisa lebih baik," jelas Anies.
Sementara itu, Andriyansyah mengatakan buruh yang menerima Kartu Pekerja adalah penerima gaji UMP+10 persen. Kartu Pekerja hanya diberikan kepada buruh yang ber-KTP DKI dan bekerja di Jakarta.
"Syaratnya UMP plus 10 persen. Yang kedua, pekerja yang punya KTP DKI dan yang bekerja di perusahaan DKI. Ketiga, mendapat rekomendasi dari asosiasi maupun dari serikat pekerja," jelas Andri.
Kartu buruh tersebut dapat digunakan buruh untuk naik Transjakarta secara gratis dan berbelanja bahan pokok bersubsidi di JakGrosir. Selian itu, kartu tersebut bisa digunakan buruh bila Pemprov DKI mengadakan pasar murah. [detik.com]
