Salah seorang pendamping Desa Kecamatan Cisolok, Agus, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebut di lokasi longsor hanya tersisa kurang lebih dua rumah saja.
"Sekitar 30 rumah tertimbun. Satu kampung itu saja. Paling hanya dua rumah yang tersisa," ujar Agus, Senin malam (31/12), sebagaimana dilansir Kumparan.
Akibat kejadian tersebut, suasana di sekitar lokasi mencekam. Suasana juga gelap akibat saluran listrik terputus. Lokasi kejadian juga cukup jauh dari daerah Palabuhanratu.
"Sempat mencekam dan gelap. Mati lampu. Lokasi jauh dari jalan raya. Itu jalan desa yang ke arah Ciptagelar. Tapi bisa diakses kendaraan. Jalan desa sudah diaspal bagus," katanya.
Untuk korban jiwa, Agus juga belum bisa memastikan. Ia menyebut, proses pencarian dan evakuasi sedang berlangsung saat ini.
"Paling bisa besok pagi bisa ke lokasi longsor lagi. Sekarang sudah proses evakuasi. Kemungkinan korban jiwa ada, tapi belum terhitung," katanya.
Berikut video detik-detik tanah longsor:
