• Jelajahi

    Copyright © Jakarta Report
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Pengusaha Inggris Diduga Penyebar Super Virus Corona

    14 Februari 2020, 14:23 WIB Last Updated 2020-02-14T07:26:36Z
    Seorang pengusaha Inggris yang terjangkit virus corona COVID-19 di Singapura, dan melakukan perjalanan ke Prancis, Swiss, dan Inggris, memicu kekhawatiran akan "penyebar super" virus tersebut, karena ia telah menginfeksi setidaknya 11 orang.

    Nama Steve Walsh, demikian identitas pengusaha tersebut, pekan ini menjadi sorotan media massa Eropa. Menurut otoritas kesehatan Inggris Public Health England, Walsh mungkin tanpa sadar telah menyebarkan virus seperti pneumonia ke setidaknya 11 orang dalam perjalanannya dari Singapura ke Prancis, ke Swiss, ke Inggris. Orang Inggris yang terinfeksi di Inggris, Prancis, dan Spanyol, mungkin menangkap virus darinya.

    Walsh adalah pemimpin manajemen proyek Servomex, sebuah perusahaan analisis gas. Dia menghadiri sebuah konferensi dagang mulai 18-22 Januari 2020 di hotel Grand Hyatt di Singapura, di mana dia diduga terinfeksi virus itu.

    Kepada The Washington Post, dia mengaku telah terinfeksi virus corona dan sekarang telah pulih sepenuhnya. Dia berterima kasih kepada layanan kesehatan masyarakat Inggris, National Health Service (NHS), yang telah merawatnya sampai pulih.

    "Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada NHS atas bantuan dan perawatan mereka --di mana saya telah sepenuhnya pulih. Saya juga berharap hal yang kepada orang lain yang telah terjangkit virus corona," kata Walsh.

    Setelah dia terkonfirmasi terinfeksi virus corona COVID-19, dia segera menghubungi otoritas kesehatan Inggris.

    Dia diminta untuk masuk ruang isolasi di sebuah penyakit, walaupun tak menunjukkan gejala, dan kemudian mengisolasi diri di rumah seperti yang diperintahkan.

    Sebagai tindakan pencegahan, keluarganya juga diminta untuk mengisolasi diri mereka.
    Dalam pernyataan terpisah, Servomex mengatakan: "Kami sangat senang bahwa Steve Walsh telah membuat pemulihan penuh. Kami terus memberikan dukungan kepadanya dan keluarganya.
    Dalam pernyataan terpisah kepada The Washington Post, Servomex mengatakan: "Kami sangat senang bahwa Steve Walsh telah membuat pemulihan penuh. Kami terus memberikan dukungan kepadanya dan keluarganya."

    Otoritas kesehatan Inggris dan sekitarnya berusaha keras melacak jejak pengusaha itu sejak dia tertular virus ketika dia dinyatakan positif di Inggris beberapa hari kemudian. Dari Singapura, ia dilaporkan berhenti di chalet bernama Les Contamines-Montjoie, sebuah resor ski di Pegunungan Alpen, Prancis, lalu naik pesawat, mampir di sebuah pub di kota kelahirannya dan mungkin pergi ke klinik medis. Pihak berwenang menghubungi mereka yang mungkin melakukan kontak dekat dengannya.

    Menurut Kementerian Kesehatan Prancis, lima warga negara Inggris, termasuk yang berusia 9 tahun, juga tinggal di chalet dan dinyatakan positif terkena virus corona.

    >>> Lanjut Halaman 2
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini