Mantan Wakil DPR RI periode 2014 - 2019, Fahri Hamzah mengomentari cuitan Menkopulhukam Mahfud soal demokrasi. Dalam akun jejaring media sosial twitternya, @mohmahfudmd, mencuitkan:
Inilah dilemma: Jika demokrasi terlalu longgar maka integrasi terganggu. Jika integrasi terlalu ditonjolkan maka demokrasi yg terpasung. Demokrasi dan integrasi sama pentingnya bagi kelangsungan negara. Tugas kita menjaga keseimbangan agar keduanya subur. https://t.co/RW9KvEvkX6
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) January 8, 2021
Cuitan Mahfud MD tersebut dikomentari Fahri Hamzah yang mencuitkan:
"Demokrasi punya 2 kaki: kebebasan dan Hukum. Jalankan keduanya maka demokrasi meluncur ke depan membawa kemajuan. Kesan saya, pemerintah gamang, lalu pemerintah takut dgn kebebasan rakyat dan akhirnya hukum disalahgunakan untuk memilih kebebasan siapa yg harus dihukum".
Demokrasi punya 2 kaki: kebebasan dan Hukum. Jalankan keduanya maka demokrasi meluncur ke depan membawa kemajuan. Kesan saya, pemerintah gamang, lalu pemerintah takut dgn kebebasan rakyat dan akhirnya hukum disalahgunakan untuk memilih kebebasan siapa yg harus dihukum.
Demokrasi punya 2 kaki: kebebasan dan Hukum. Jalankan keduanya maka demokrasi meluncur ke depan membawa kemajuan. Kesan saya, pemerintah gamang, lalu pemerintah takut dgn kebebasan rakyat dan akhirnya hukum disalahgunakan untuk memilih kebebasan siapa yg harus dihukum. https://t.co/VsbstaxMaa
— #GS2020KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) January 8, 2021
Cuitan Fahri Hamzah tersebut ramai dikomentari Netizen lain, diantaranya:
Betul bang,,,hukum disalahgunakan utk kepentingan kelompok mereka,,yg bersebrangan disikat masuk bui
— Agus Wirahadi (@wirahadi83_agus) January 8, 2021
iya hukum nya akan terlihat siapa yg hrus di tangkap dan tidak nya rakyat melihat sekarang rida penegakan hukum sekarang septi hukum pilih kasih
— hendra (@Titupurnama) January 8, 2021
Tuan MMD ini dlm hatinya sdh tau mana yg bener...
— Arief Ayah Shatir Nazma (@adila_shatir) January 8, 2021
Tp krn Menko yaaaaa.... mau gimana lagi. Wajib dong "bela" rezim
Berhentilah jadi pejabat jika tidak siap di kritik dan tidak siap mengatakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah. Jadi menko harusnya bisa memperbaiki keadaan
— HUKUM MILIK PENGUASA (@HukumDan) January 8, 2021
Saya merasakan iklim demokrasi yg sehat dimasa pak SBY
— Amazenkli4 (@amazenkli4) January 8, 2021