Menanggapi ulah Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang Menolak Poligami, Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat, Ustadz Cholil Nafis tak bisa menutupi kejengkalannya. Melalui akun jejaring sosial media twitter, @cholilnafis, mencuitkan:
"PSI dan Komnas Perempuan yg tak mengerti islam. Bukan sebaliknya ya bahwa poligami bukan ajaran Islam. Soal tak senang poligami silahkan tapi mengatakan tak ada dlm ajaran Islam itu jahl murakkab (bodoh paralel). Rabun iman dan tak baca hadits dan sejarah Islam"
"Tanda akhir zaman itu, orang bodoh memberi fatwa dan orang ruwaibidhah (gendeng) bicara masalah2 besar ke-Islamam dan kebangsaan. Coba deh baca Rasulullah saw. itu poligami, sahabat juga poligami ko’ Komnas Perempuan bilang tak ada dlm ajaran Islam".
"Habis kata2 saya jengkelnya kpd PSI dan Komnas Perempuan itu ko’ yo hanya cari ribut bukan menyelesaikan urusan bangsa ini. Mudah2-an PSI tak lolos pemilu ini dan komnas perempuan dibubarkan aja".
"PSI dan Komnas Perempuan yg tak mengerti islam. Bukan sebaliknya ya bahwa poligami bukan ajaran Islam. Soal tak senang poligami silahkan tapi mengatakan tak ada dlm ajaran Islam itu jahl murakkab (bodoh paralel). Rabun iman dan tak baca hadits dan sejarah Islam"
"Tanda akhir zaman itu, orang bodoh memberi fatwa dan orang ruwaibidhah (gendeng) bicara masalah2 besar ke-Islamam dan kebangsaan. Coba deh baca Rasulullah saw. itu poligami, sahabat juga poligami ko’ Komnas Perempuan bilang tak ada dlm ajaran Islam".
"Habis kata2 saya jengkelnya kpd PSI dan Komnas Perempuan itu ko’ yo hanya cari ribut bukan menyelesaikan urusan bangsa ini. Mudah2-an PSI tak lolos pemilu ini dan komnas perempuan dibubarkan aja".