Gerakan perlawanan Palestina, Hamas mengeluarkan pernyataan pada Rabu (13/1/2021) yang mengutuk serangan udara “Israel” baru-baru ini di provinsi Deir Azzur, Suriah.
Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan oleh Pusat Media Palestina dan kantor berita rezim Asad, SANA, Hamas mengatakan bahwa “agresi ‘Israel’ terhadap Suriah tidak akan berhenti, kecuali dengan konfrontasi nyata terhadap pendudukan.”
Juru bicara Gerakan Hamas, Hazem Qassem, menggambarkan serangan udara “Israel” di Suriah timur sebagai “kejahatan baru” terhadap Suriah, lansir AMN.
Dia menambahkan: “Teror terus-menerus yang dipraktikkan oleh entitas Zionis ini mencerminkan mentalitas agresif pemerintahnya, dan perilaku ekspansionisnya dengan mengorbankan wilayah dan rakyatnya, yang tidak akan berhenti sampai konfrontasi nyata dengan proyek Zionis, yang dengannya semua kekuatan di negara berpartisipasi.”
Sekitar pukul 1:10 A.M. (waktu setempat), Angkatan Udara “Israel” melakukan serangan udara yang kuat di ibu kota administratif Deir Azzur dan daerah sekitar kota perbatasan Albukamal.
Serangan “Israel” di Deir Azzurr menandai kedua kalinya tahun ini mereka menyerang Suriah dan pertama kalinya dalam beberapa bulan mereka menargetkan Suriah timur. (arrahmah)