Anies Baswedan, Gubernur Pilihan Ummat Islam ini, yang kadang dituding Anti Kebhinekaan oleh pihak-pihak yang kalah dalam Pilkda DKI 2017, faktanya mengayomi semua Agama yang ada di Jakarta.
Hal ini dibuktikan dalam postingan Gubernur DKI Anies Baswedan di akun media sosial twitternya @aniesbaswedan, yang tengah mengunjungi sejumlah gereja untuk memastikan semua prosesi keagamaan berjalan dengan baik.
Dalam cuitannya, Gubernur DKI @aniesbaswedan menyampaikan:
"Sore ini mengunjungi Gereja Katedral, mengawali perjalanan menyambangi sejumlah Gereja di malam Natal 2018".
"Kunjungan ke gereja pada malam Natal ini rutin dilakukan dari tahun ke tahun, bersama dengan Forkopimda, FKUB, dan tujuh aras Gereja".
Alhamdulillah, Jakarta kembali damai tentram. Maju kotanya, bahagia warganya. Sudah tidak ada lagi penistaan agama apapun. Sudah tidak ada lagi pemimpin Jakarta yang marah-marah melampaui batas-batas etis bangsa Indonesia yang berakhlakul karimah.
Unggahan Gubernur Indonesia ini... Eh maksudnya.... Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ditanggapi positif oleh netizen, antara lain:
Hal ini dibuktikan dalam postingan Gubernur DKI Anies Baswedan di akun media sosial twitternya @aniesbaswedan, yang tengah mengunjungi sejumlah gereja untuk memastikan semua prosesi keagamaan berjalan dengan baik.
Dalam cuitannya, Gubernur DKI @aniesbaswedan menyampaikan:
"Sore ini mengunjungi Gereja Katedral, mengawali perjalanan menyambangi sejumlah Gereja di malam Natal 2018".
"Kunjungan ke gereja pada malam Natal ini rutin dilakukan dari tahun ke tahun, bersama dengan Forkopimda, FKUB, dan tujuh aras Gereja".
Alhamdulillah, Jakarta kembali damai tentram. Maju kotanya, bahagia warganya. Sudah tidak ada lagi penistaan agama apapun. Sudah tidak ada lagi pemimpin Jakarta yang marah-marah melampaui batas-batas etis bangsa Indonesia yang berakhlakul karimah.
Unggahan Gubernur Indonesia ini... Eh maksudnya.... Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ditanggapi positif oleh netizen, antara lain:
Bpk. Anis mengunjungi gereja bukan untuk ikut merayakannya mas. Itu dilakukan sebagai tugas beliau sebagai gubernur yang merangkul semua warganya di DKI Jakarta tanpa melihat keyakinan apa yang mereka anut. Wallahu a'lam— Ahmad Faisal Mumin (@FaisalMumin_) December 24, 2018
Adeeemmm kaaannnn suejuukkkk slamanya😄😄😄— Sri R. (@SriRahajunings1) December 24, 2018
Indahnya hidup di negeri yg mayoritas Muslim....— Heru effendi🇮🇩🇮🇩🇮🇩 (@Herueffendi12) December 24, 2018
Gubernur yg menyejukkan semua ummat beragama bukan yg memojokkan & menghina umat yg mayoritas atau minoritas— BEKAM PANGGILAN JAKARTA (@Buatjanji_08177) December 24, 2018
Gubernur indonesia... sosok pemimpin seperti ini lah yg dibutuhkan rakyat jakarta.. bukan suka teriak dan bicara kotor..— Helmi Yani (@HelmiYani8) December 24, 2018