• Jelajahi

    Copyright © Jakarta Report
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Ustadz Adi Hidayat: Lisan yang Tajam pada Ulama Awal Kehancuran Karir

    03 Mei 2019, 22:36 WIB Last Updated 2019-10-24T13:01:29Z
    Dai muda Ustadz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan siapa saja agar menjaga lisannya apalagi terkait ulama. Pesan itu ia sampaikan terkait lawakan salah seorang komedian yang dinilai banyak pihak sebagai bentuk penghinaan terhadap ulama.

    “Kalau ada orang-orang yang iseng memprovokasi, jangan terpancing, biarkan saja! Saya terakhir di jalan tadi saya menerima ada orang yang merubah kata-kata ya dari merek sepatu jadi Adisomad dan macam-macam, ya saya enggak peduli,” ujar UAH dalam sebuah ceramah di depan jamaahnya sebagaimana video yang viral dan diterima hidayatullah.com di Jakarta, Jumat (03/05/2019).

    UAH mengingatkan umat bahwa provokasi semacam itu jangan dibalas dengan celaan. UAH bahkan mengajak umat untuk mendoakan kebaikan bagi sang provokator.

    “Biarin aja, enggak apa-apa, jangan dibalas dengan celaan lagi, sudah enggak usah dibalas, tidak usah dibalas, kita doakan dengan yang baik,” pesannya mewanti-wanti.

    “Tapi,” lanjutnya segera, “saya mau ingatkan. Ketika lisan Anda sudah tajam pada seorang ulama, maka itulah awal kehancuran karir Anda dalam kehidupan dunia.”

    “Ingat-ingat baik-baik kalimat itu!” tegasnya meskipun tak menyebut nama.

    Ia menilai bahwa seseorang yang lidahnya tajam terhadap ulama –yang diyakini dalam Islam sebagai pewaris para Nabi–, maka karir orang tersebut akan segera hancur, dan di akhirat ancaman dari Allah menanti.

    “Ketika lisan Anda sudah mulai tajam pada ulama, dengan cara yang tidak tepat, apakah penghinaan kah, pelecehan kah, maka itu tanda awal kejatuhan karir anda dalam urusan dunia dan ancaman Allah untuk urusan akhirat,” pesannya.

    Menurut UAH, terhadap orang yang telah melakukan penghinaan atau pelecehan terhadap ulama, ada dua pilihan, salah satunya bertobat kepada Allah.

    “Pilihannya cuman dua, ada orang yang dengan itu bisa taubat, ada orang yang istidraj, dia terhampas dalam keburukan-keburukannya…,” jelasnya.

    Sebelumnya, Andre Taulany dinilai telah menghina dua dai kondang Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Ustadz Adi Hidayat (UAH). Pernyataan Andre kepada Sule saat membahas merek sepatu terkenal mengundang kecaman dan polemik. Istilah “merek Adisomad” yang disebut Andre kepada Sule pun ramai dikecam pengguna media sosial.

    Dalam sebuah program acara sebuah stasiun TV, Andre terlibat perbincangan dengan Sule dan bintang tamu mengenai salah satu merek sepatu.

    “Karena memang Le (Sule) merek Adisomad itu….” celetuk Andre lantas disambut tawa orang-orang yang hadir di ruang acara, sebagaimana potongan video yang viral di media sosial.

    Andre membantah jika ia telah menghina ulama UAS dan UAH. Menurut Andre, ia sama sekali tak bermaksud menghina siapapun.

    “Saya lihat lagi videonya kan, terus saya sampai istighfar, ya Allah, dimana kata-kata saya yang menghina di situ? Dimana pula saya menyebut kata ustadz di situ? Terus ustadz mana yang saya hina di situ?” ujar Andre Taulany saat dihubungi awak media, Kamis (02/05/2019). “Dan kata-kata saya di situ kan begini, ’emang Le (Sule), merek Adisomad itu baik’. Nah kata-kata ‘baik’ itu dicermati enggak sama orang-orang, dilihat enggak? Karena video yang tersebar di medsos ada yang enggak sampai situ,” klaim Andre kutip Tribun, Jumat (03/05/2019).

    Sebelumnya, Andre Taulany dan istrinya Erin Taulany menuai sorotan dan kecaman publik setelah Pilpres 2019. Istri Andre Taulany lebih dulu menuai kecaman setelah viral Instagram Story dengan akun @erintaulany miliknya yang menuliskan kalimatkan hina terhadap capres Prabowo Subianto.

    Andre Diduga Menghina Nabi Muhammad

    Baru-baru ini beredar video di Instagram, yang memperlihatkan Andre mengucapkan kalimat diduga berisi hinaan terhadap Nabi Muhammad Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

    Dalam video tersebut, tampak Andre berbincang-bincang dengan sejumlah pengisi acara stasiun TV. Berawal dari Sule yang bertanya kepada penyanyi Virzha tentang alasannya ingin selalu tampil wangi.

    Baca Juga : 

    “Ada filosofi mungkin tentang parfum?” tanya Sule.

    Virzha pun mengaku, hal itu didasarkan pada kisah Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam. Ia mengatakan Nabi Muhammad dikenal dengan aromanya seperti 1.000 bunga.

    “Dulu aku pernah baca kisah. Jadi Nabi Muhammad dulu, apa, dia tuh aromanya tuh 1.000 bunga gitu loh,” ujar Virzha kepada Sule dan Andre.

    Sule memberikan respons dengan berkata “Wangi….”

    “Jadi, berawal dari situ sih,” ujar Virzha.

    “Kalau misalnya kita bisa wangi kenapa enggak gitu,” tambah Virzha.

    Sule pun menyambung, “Memberikan kenyamanan pada orang-orang ya…” Hampir bersamaan itu Andre menimpali, katanya, “Aromanya 1.000 bunga, itu badan apa kebon?” Pernyataan Andre itu menuai kecaman dari warganet.

    Potongan video tersebut diunggah akun musisi Derry Sulaiman @derryulaiman, Jumat (03/05/2019). Pantauan hidayatullah.com, Jumat malam, Derry mengiringi unggahan sejumlah videonya itu dengan kalimat panjang:

    “MasyaAllah, My brother @virzhaofficial adalah muhibbin pecinta Rasulullah shalallahu alaihi wassalam… respect… berkali kali beliau ngobrol sm sy sering bercerita tentang Rasulullah, bahkan lagu tentang Rindu yg dia tulis itupun sebetulnya tentang rindunya kepada Rasulullah shalallahu alaihi wassalam… shallu ala nabii…

    Smg sj @andreastaulany mau mengakui kesalahan / kekhilafan nya… bertaubat, istighfar & meminta maaf kpd ummat islam, bukan ngeles lg, ( mulutnya di retas ) spt kasus penghinaan kpd pak @prabowooleh istrinya… yg akhirnya mrk d bela polisi & malah memeriksa yg ngelapor… naudzubillah… hukum di negri wkwkkwk…

    #DSAS
    #Ngopi
    #penghinaNabi
    #penistaagama.”

    Warganet pun mengungkapkan kecaman dan kekecewaannya terhadap Andre. Misalnya, akun @hadii.id, menulis, “Satu persatu fans @andreastaulany bkal mninggalkan mu termasuk saya .. saya umat rasulullah kecewa berat jika ada yg berhubungan dengan beliau dijadikan bahan cndaan.." (H)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Palestina

    +